Musim penghujan males banget keluar rumah ya gan, tapi ada barang yang harus di beli?
belanja online aja gak usah takut kalau kita tau caranya dan mengantisipasi penipuannya, selalu hati hati jangan tergiur harga gak masuk akal.
Belanja onlain adalah belanja menggunakan alat elektronik seperti hp dan pc mealui internet.
Sistem dari belanja
online :
1. Pembeli Memilih barang yang akan dibelinya.
2. Melakukan
sistem pembayaran sesuai dengan ketentuan Penjual.
3. Penjual mengirim barang berdasarkan pemesanan pembeli.
4. Pembeli menerima barang
sampai dirumah.
Begitu mudah bukan proses dari Belanja online tersebut dan
banyak sekali keuntungan dari berbelanja online
diantanranya :
1. Barang yang
kita inginkan bisa kita cari dengan mudah.
2. Hanya menunggu dirumah barang
akan segera sampai.
Namun kemudahan dari belanja online tersebut sering
digunakan sebagai media Kriminal, yaitu Penipuan.
Disini saya akan memberikan
sebuah tips berbelanja online yang baik dan menghidari dari maraknya penipuan.
A. Memilih Website, Iklan Penjual.
Dalam melakukan transaksi online
tentunya hal pertama yang kita kunjungi adalah sebuah website penjual.
biasanya penjual memasang sebuah website pribadi/perusahaan untuk menjual
barang-barangnya. selain website pribadi penjual, biasanya kita menemukan
media jual lain seperti Iklan di Fanspag, atau Iklan di media website lain.
seperti Berniaga.com atau Tokobagus.com. Kita sebagai pembeli selayaknya harus cermat dalam memilih website Penjual. cara yang cermat dalam
memilih yaitu :
1. Biasanya penjual akan membuat sebuah website
pribadi di rancang dengan apik dan mudah dalam melaukan transaksinya. jadi
pilih website dengan Kemudahan transaksi dan bagai mana proses transaksinya pun
harus dicermati.
2. Konten dari website tersebut dibuat rapih dan dengan
gambar-gambar barang yang menarik ( tidak berlebihan ). barang yang dijual
harus sesuai dengan gambar. memperlihatan bagaimana kelebihan dan
kekurangannya. apabila kita ragu dengan iklan tersebut lebih baik tidak
melakuan transaksi online. 3. Berhati-hati pada domain .blogspot.com atau blog
gratis lainnya. blogspot merupakan penyedia blog gratis. jadi dengan mudah blog
tersebut dibuat. kami tidak mencap website penjual berdomain .blogspot.com
sebagai penipu karena banyak juga yang mengunakannya dan tidak bermaksud
menipu. namun ada kalanya berhati-hati. karena website tersebut bebas dan dapat
di hapus atau diedit kapan saja.
4. Cermati Promo-promo yang di gelar. promo
harus bersifat masuk akal. biasanya untuk menarik pembeli penjual sering
melakukan promo menarik. namun kita jangan cepat percaya pada promo tersebut.
kita harus mencermati promo tersebut. diadakannya promo adalah untuk menarik
konsumen/pembeli namun mungkinkah jika promo tersebut malah merugikan penjual. pastinya Promo juga di perhitungkan oleh Penjual. Jangan
meneruskan transaksi online jika masih ada perasaan ragu, karena keraguan kita
dapat merugikan kita sendiri nantinya.
B. Mencermati Proses transaksi
pembayaran.
pembayaran adalah proses penting dari sebuah transaksi online
karena melibatkan uang. Penjual biasanya memiliki proses transasi
pembayaran masing-masing. yaitu prosesnya sebagai berikut:
1. Transfer
Rekening. Proses ini adalah yang paling mudah dan cepat. si Pembeli menTransfer sejumlah uang kepada Penjual melalui rekening bank sesuai
dengan jumlah barang yang telah dibeli. Kemudian Penjual mengirim barang sesuai
dengan barang yang dibeli dan dibayar. proses ini yang perlu di perhatikan.
jangan sembarangan mentransfer uang pada penjual. karena kebanyakan proses
penipuan terjadi pada proses ini. setelah penjual mentrasfer sejumlah uang
namun barang tidak juga di kirIm.
Tipsnya yaitu : - Hati-hati pada penjual yang
merahasiakan nomer rekening penjual. tidak memberitahu pada websitenya
melainkan melalui pesan singkat (sms). kenapa harus memilih yang dirahasiakan.
toh nyatanya banyak penjual yang tidak merahasiakannya di websitenya. -
Kepercayaan. pembeli harus percaya kepada penjual. karena uang yang sudah di
transfer sudah sampai dan tidak bisa kembali lagi. Jika kita masih merasa ragu
kepada penjual lebih baik tidak melukan transaksi pembayaran dengan ini.
2.
RekBer ( Rekening Bersama )
proses pembayaran yang sama yaitu dengan transfer
uang via rekening namun dengan bantuan pihak lain. proses ini bisa digunakan
apabila pembeli ragu
3. C.O.D ( Cash
On Delivery )
ada uang ada barang. itulah proses C.O.D (cash on delivery).
pembayaran barang dilakukan langsung bertatap muka antara penjual dan pembeli.
jika kita merasa ragu dengan dua proses diatas.
C. Outlet/ Toko
Tempat Penjual Penjual pasti
memiliki outlet/toko atau setidaknya tempat untuk menyimpan barang jualnya.
maka apabila si penjual ditanya toko/outletnya maka akan senang hati
memberitahukannya kalaupun tidak memiliki toko maka akan meberitahu alamat
rumahnya.
Tipsnya : - jika kita bertransaksi tanyalah outlet/toko si
penjual. Jika tidak ada tanya alamat rumah dari si penjual. -
Jika menurut anda sudah jelas namun masih merasa ragu. Andapun bisa mengunjungi
outlet dari si penjual tersebut.
D. Testimologi dan Jasa pengirim
barang
Inilah salah satu syarat penjual menarik konsumen/pembeli yaitu
testimologi dari Pembeli sebelumnya. Biasanya penjual memasang
testimologi dan bukti jasa kirim pada halaman khusus.
Tipsnya : Jangan pernah
percaya dulu pada tetimologi di website penjual tersebut. Karena mungkin saja
testimologinya merupakkan copy paste dari web lain atau sengaja dibuat oleh si
penjual. Begitu juga dengan bukti tanda kirim atau nomer Resi dari jasa
kirim. Jangan percaya dulu karena mungkin saja nomer atau tanda itu copy paste
atau sengaja di buat oleh si penjual Jasa kirim barang tida selamanya
berjalan dengan baik, terkadang bisa telat ataupun bahkan hilang oleh si Jasa
kirim.
Barang yang sudah dikirim si Penjual tidak sampai pada tujuan
namun bukan karena si penjual menipu namun mungkin saja di sebabkan
oleh jasa kirimnya.
Tipsnya : Tanya nomer resi setelah penjual memberikan informasi pada pembeli bahwa barang telah dikirim. Cek nomer resi
pada website Jasa kirim, proses barang bagaimana dan sudah sampai dimana.
Jangan kaget apabila nomer resi yang kita cek tidak bisa diakses atau di cek.
Karena biasanya nomer resi yang di cek baru bisa setelah setengah atau satu
hari. Jadi sabar, namun jika tidak bisa di akses dalam dua sampai tiga hari
bisa menghubungi Penjual atau Jasa Kirim. Mungkin saja Penjual memberi nomer resi palsu atau mungkin juga Jasa Kirim belum menginput
proses dari Nomer resi tsb.
semogaa bermanfaat boleh di shar kok untuk pengalaman teman dan keluarga